Magnesium adalah nutrisi penting untuk kucing, tetapi harus diberikan secukupnya. Magnesium bertindak sebagai katalis untuk ratusan reaksi enzimatik dalam tubuh, dan kucing yang kekurangan magnesium menderita penyakit klinis hipomagnesemia.
Namun, terlalu banyak hal baik bisa menjadi hal yang buruk, dan magnesium tidak terkecuali. Seekor kucing yang mengonsumsi terlalu banyak magnesium dapat mengalami masalah dengan sistem kardiovaskular dan sarafnya. Asupan magnesium yang berlebihan juga dapat dikaitkan dengan batu kandung kemih.
Menyadari dan mengetahui makanan dengan kadar magnesium yang tinggi dapat membantu Anda memastikan kucing Anda mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang. Berikut beberapa makanan yang tinggi magnesium dan aman untuk dimakan kucing.
10 Makanan Kaya Magnesium untuk Kucing
1. Bayam
Bayam adalah makanan yang sangat bergizi, dan sering digunakan sebagai bahan makanan kucing komersial. Selain menjadi sumber magnesium yang baik, bayam juga kaya akan kalsium, mangan, zat besi, dan vitamin K. Bayam juga memiliki antioksidan yang meningkatkan kesehatan kekebalan tubuh dan mengurangi kerusakan sel akibat radikal bebas.
Bayam dapat diberikan kepada kucing dalam segala bentuk. Namun, beberapa kucing mungkin mengalami kesulitan mencerna serat dan mungkin makan bayam yang dimasak dengan baik, yang memiliki lebih sedikit serat daripada bayam mentah.
2. Biji Labu
Biji labu sangat bergizi dan aman untuk dimakan kucing. Mereka juga mengandung mangan, vitamin K, seng, dan fosfor. Perlu diingat bahwa mereka tinggi kalori, jadi mereka hanya boleh diberikan kepada kucing sebagai camilan sesekali.
Penting untuk memberi makan biji labu kucing tanpa cangkangnya untuk mencegah tersedak. Beberapa kucing mungkin cenderung memiliki biji yang tersangkut di antara giginya. Jadi, akan sangat membantu untuk menghancurkan atau mencampurkan bijinya menjadi potongan-potongan kecil sebelum diberikan.
3. Salmon
Bersama dengan magnesium, salmon dan ikan berlemak lainnya merupakan sumber asam lemak omega yang sangat baik. Asam lemak memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk mengondisikan dan menutrisi kulit dan bulu serta menurunkan risiko penyakit jantung.
Salmon adalah bahan yang populer dalam makanan dan kudapan kucing, jadi Anda tidak akan kesulitan menemukannya di toko hewan peliharaan. Jika Anda berencana untuk memberi makan salmon kucing Anda, pastikan untuk memasaknya secara menyeluruh dan jangan menyajikannya mentah-mentah. Kucing juga tidak boleh makan salmon asap karena tinggi sodium. Yang terbaik adalah menyajikan salmon tanpa bumbu.
4. Dada Ayam
Dada ayam adalah bahan populer lainnya dalam makanan kucing, dan sebagian besar kucing akan senang memakannya tanpa rasa. Meskipun ayam memiliki beberapa manfaat kesehatan, kucing tidak dapat bertahan hidup hanya dengan ayam saja. Jadi, dada ayam biasanya paling baik diberikan kepada kucing sebagai makanan.
Hanya beri makan kucing Anda dada ayam yang dimasak polos dan hindari memberinya ayam rotisserie. Ayam rotisserie mengandung bumbu dan rempah-rempah yang berbahaya bagi kucing, seperti bubuk bawang merah dan oregano. Kucing juga tidak boleh makan ayam goreng karena bumbu di kulitnya dan kandungan lemaknya yang tinggi.
5. Apel
Meskipun wajib karnivora, beberapa kucing mungkin menikmati makan apel sebagai hadiah. Apel tinggi serat dan sumber vitamin C, potasium, dan beberapa jenis antioksidan. Mereka juga terkait dengan membantu mengontrol kadar gula darah dan kemungkinan menurunkan risiko kanker tertentu.
Apel hanya boleh diberikan kepada kucing sebagai camilan karena mengandung banyak gula. Mereka dapat diberikan mentah atau dimasak, dan seringkali yang terbaik adalah membuang kulitnya karena mengandung banyak serat dan sulit dicerna oleh beberapa kucing.
6. Pisang
Kucing bisa makan pisang dalam porsi kecil. Namun, karena gulanya tinggi, makan terlalu banyak dapat dengan cepat menyebabkan penambahan berat badan yang tidak perlu.
Selain menjadi sumber magnesium yang baik, pisang juga mengandung potasium, vitamin B16, dan serat. Mereka paling baik disajikan dalam bentuk mentah, yang seringkali lebih baik daripada pisang kering. Pisang kering dan dehidrasi memiliki banyak gula, dan pisang kering juga bisa menjadi bahaya tersedak bagi kucing.
7. Oatmeal
Oatmeal adalah makanan bergizi tinggi yang kaya akan serat, fosfor, tiamin, dan seng. Ini juga bahan yang termasuk dalam makanan kucing komersial.
Pastikan untuk hanya membuat oatmeal matang dengan air dan jangan menggunakan susu, karena banyak kucing yang tidak toleran terhadap laktosa. Penting juga untuk tidak memberi kucing oatmeal atau biji-bijian pada batangan granola karena biasanya terlalu banyak gula atau madu yang terlapisi.
8. Daging Sapi
Daging sapi adalah bahan populer lainnya yang digunakan dalam makanan kucing komersial. Selain menjadi sumber magnesium yang baik, ia juga kaya akan zat besi, seng, dan protein. Ingatlah bahwa daging sapi juga cenderung tinggi lemak dan kolesterol, jadi penting untuk membeli daging sapi tanpa lemak untuk kucing Anda.
Daging sapi harus benar-benar matang dan tidak berbumbu. Memberi makan daging sapi mentah pada kucing Anda dapat membuat kucing Anda berisiko mengalami keracunan makanan. Pastikan juga untuk membuang sedikit lemak sebelum memberikan daging sapi pada kucing Anda.
9. Kentang
Meskipun kucing tidak boleh makan kentang mentah, kentang yang dimasak aman untuk dimakan. Selain menjadi sumber magnesium yang baik, kentang yang dimasak juga mengandung banyak vitamin C dan potasium.
Kucing tidak boleh makan kentang mentah karena toksisitasnya. Cara terbaik untuk memberikan kentang kepada kucing adalah dengan mengupas dan memanggangnya tanpa bumbu apapun. Berhati-hatilah saat memberi makan kentang tumbuk siap pakai untuk kucing Anda, karena sering mengandung bahan lain yang berbahaya bagi kucing, seperti bawang putih.
10. Kacang-kacangan
Legum aman untuk dimakan beberapa kucing jika diberikan dalam porsi kecil. Selain menjadi sumber magnesium yang baik, pada beberapa spesies juga dapat membantu menurunkan gula darah dan tekanan darah.
Jika Anda memilih untuk memberi makan kacang kucing Anda, pastikan hanya memberi dalam jumlah kecil. Kacang dapat menyebabkan gas dan gangguan pencernaan. Jika ternyata kucing Anda tidak dapat mencernanya dengan baik, pastikan untuk segera berhenti memberi makan.
Kesimpulan
Magnesium adalah nutrisi yang penting untuk kucing, tetapi penting untuk tidak melebihi asupan harian yang direkomendasikan. Terlalu banyak magnesium dapat menyebabkan masalah kesehatan yang signifikan.
Jika Anda menduga kucing Anda menderita hipomagnesemia, jadwalkan kunjungan ke dokter hewan. Dokter hewan Anda dapat membantu mendiagnosis masalahnya dan membantu Anda membuat rencana perawatan yang akan menambahkan lebih banyak magnesium ke dalam diet kucing Anda.