Apakah kucing Anda memiliki kebiasaan menjulurkan lidahnya? Perilaku kucing khusus ini telah mendapatkan ketenaran di internet. Ketika seekor kucing hanya menjulurkan ujung lidahnya, itu disebut sebagai "blep." Itu menghasilkan foto yang menggemaskan, tetapi pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa kucing melakukan ini?
Secara umum, perilaku menawan ini tidak berbahaya dan bergantung pada kepribadian masing-masing kucing Anda. Namun, kadang-kadang, mungkin ada alasan yang mendasari mengapa kucing Anda menjulurkan lidahnya. Alasan perilaku ini berkisar dari sangat sehat dan normal hingga komplikasi kesehatan yang berpotensi serius. Dalam artikel ini, kami akan menguraikan semua kemungkinan alasan mengapa kucing Anda “blepping.”
Mengapa Kucing Menjulurkan Lidahnya
1. Menjelajahi dunia
Kucing sangat bergantung pada indranya untuk memahami lingkungannya, tidak terkecuali lidahnya. Faktanya, mereka dapat mengumpulkan feromon di lidah mereka dan meneruskannya ke reseptor yang disebut organ vomeronasal di langit-langit mulut mereka. Jadi, seekor kucing yang tertangkap basah mungkin hanya sedang mencoba mengartikan sinyal seksual atau informasi lain dari kucing lain.
2. Itu tergantung pada anatomi
Beberapa kucing lebih rentan terhadap blepping daripada yang lain karena perbedaan anatomi. Kucing dengan gigi bawah yang hilang atau lebih kecil cenderung menjulurkan lidah karena gigi ini biasanya membantu menjaga lidah tetap di tempatnya. Kucing dengan wajah datar seperti Persia cenderung lebih rentan untuk menjulurkan lidahnya dibandingkan ras lain.
3. Rasanya santai
Jika kucing Anda dibius atau dalam pengobatan yang membuatnya merasa rileks, seperti obat anti-kecemasan, kucing Anda mungkin tidak menyadari bahwa lidahnya terjulur.
4. Kondisi Medis yang Mendasari
Dalam kebanyakan kasus, itu dianggap normal ketika kucing menjulurkan lidahnya. Namun terkadang, kondisi medis bisa menjadi penyebab mendasar dari perilaku ini. Jika menurut Anda kucing Anda mungkin memiliki masalah kesehatan yang terkait dengan perilaku ini, pastikan untuk membawanya ke dokter hewan alih-alih mencoba mendiagnosis masalahnya sendiri.
Masalah gigi
Terkadang, makanan kucing Anda mungkin tersangkut di giginya. Namun terkadang, ada masalah lain yang berperan. Jika Anda tidak menjaga kebersihan gigi kucing Anda, hal itu dapat menimbulkan masalah gigi seperti kerusakan gigi, penyakit gusi, dan abses, yang dapat menyebabkan luka atau rasa tidak enak di mulut kucing Anda. Disarankan agar Anda menyikat gigi kucing setidaknya tiga kali seminggu, 30 detik per sisi, untuk mencegah penumpukan plak dan menghindari masalah gigi yang serius.
Stomatitis
Stomatitis adalah peradangan serius pada gusi, dasar dan atap mulut, dan lidah yang berbeda dari radang gusi. Penyebab pasti stomatitis tidak diketahui, namun diduga akibat reaksi autoimun terhadap plak. Selain menjulurkan lidahnya, kucing Anda mungkin mengalami penurunan nafsu makan. Mungkin juga menghentikan perawatan karena terlalu menyakitkan.
Infeksi
Infeksi tertentu dapat menyebabkan peradangan pada mulut kucing Anda. Beberapa infeksi, seperti feline immunodeficiency virus atau calicivirus, dapat menyebabkan luka pada lidah kucing Anda.
Demensia
Sama seperti manusia, kucing dapat mengalami demensia. Jika kucing Anda sudah tua, kebiasaan baru menjulurkan lidah bisa menjadi tanda awal demensia. Tanda-tanda lain termasuk mengotori rumah baru, perubahan perilaku dalam interaksi dengan orang lain, perubahan tingkat aktivitas, dan disorientasi.
Kesimpulan
Ada banyak alasan mengapa kucing Anda menjulurkan lidahnya, dan sebagian besar tidak berbahaya. Namun, jika kucing Anda memiliki gejala lain yang dapat menunjukkan masalah kesehatan, pastikan untuk mengunjungi dokter hewan untuk mencari tahu apa yang terjadi.