Pemilik kucing mana pun akan memberi tahu Anda bahwa hewan peliharaannya menghabiskan banyak waktu untuk merawat dirinya sendiri. Meski begitu, membantu teman kucing Anda menjaga kebersihan dan kesehatannya secara keseluruhan melalui sesi perawatan rutin sangatlah penting. Meskipun merawat kucing Anda mungkin tampak menakutkan, terutama jika Anda seorang pemula, tips dan trik di sini akan membantu Anda memulai dan mempermudah prosesnya.
12 Tips Ahli Merawat Kucing
1. Membangun Ikatan
Sebelum Anda mencoba merawat kucing Anda, Anda harus membangun hubungan saling percaya. Habiskan waktu bermain dengan mereka, membelai mereka, dan memberi mereka hadiah untuk menciptakan asosiasi positif dengan Anda dan sesi perawatan untuk membantu mengurangi kecemasan atau penolakan apa pun, terutama saat kucing masih anak kucing.
2. Perawatan Setelah Waktu Bermain
Merawat kucing setelah waktu bermain dapat membantunya merasa lebih rileks karena menghabiskan sebagian besar energi berlebihnya untuk berlari dan bermain. Ini dapat membantu membuat mereka kurang agresif terhadap Anda dan lebih cenderung duduk diam dan tidak menjelajah ke bagian lain rumah selama sesi Anda.
3. Menyikat & Menyisir
Menyikat secara teratur sangat penting untuk menjaga bulu kucing Anda. Belilah sikat atau sisir berkualitas yang cocok untuk panjang dan jenis rambut kucing Anda. Kuas jas hujan sangat populer dan tersedia dalam berbagai ukuran dan bentuk. Mereka juga mudah ditemukan dan relatif murah. Mulailah dengan sapuan lembut, secara bertahap tingkatkan tekanan. Sikat dengan pertumbuhan rambut, perhatikan area yang rawan kusut, seperti perut dan belakang telinga.
4. Menangani Tikar & Kusut
Jika Anda menemukan tikar atau kusut, hindari menarik atau memotongnya dengan gunting, karena ini dapat membahayakan kucing Anda dan membuatnya marah atau ketakutan. Sebagai gantinya, kendurkan keset secara perlahan dengan menggunakan semprotan anti kusut yang aman bagi hewan peliharaan atau alat pemecah matras khusus. Bersabarlah dan biarkan alat bekerja. Jangan heran jika dibutuhkan beberapa sesi. Untuk keset yang membandel, konsultasikan dengan groomer atau dokter hewan profesional.
5. Teknik Mandi
Meskipun kucing pada umumnya sangat teliti dalam merawat diri, mandi sesekali mungkin diperlukan, terutama untuk ras berbulu panjang atau jika kucing Anda terkena sesuatu yang kotor. Gunakan sampo khusus kucing dan air hangat, pastikan cengkeraman kucing Anda aman selama mandi. Perhatikan telinga mereka, dan hindari air atau sabun masuk ke mata mereka. Membiasakan mereka dengan prosedur saat mereka masih anak kucing dapat membantu mereka lebih rileks sebagai orang dewasa, tetapi jangan terlalu sering memandikannya, atau Anda dapat menghilangkan minyak penting dari kulitnya.
6. Pemotongan Kuku
Memangkas kuku kucing Anda penting untuk kenyamanan mereka dan bahkan dapat mengurangi seberapa sering mereka menggaruk tirai dan furnitur. Gunakan gunting kuku kucing atau penggiling kuku yang dirancang untuk hewan peliharaan, dan biasakan diri Anda dengan cara menggunakannya sebelum mengenalkannya pada hewan peliharaan Anda. Potong pendek kukunya, tetapi jangan terlalu pendek sehingga Anda memotongnya dengan cepat, yaitu area berwarna merah muda di pangkal kuku yang dapat menyebabkan rasa sakit dan berdarah.
7. Perawatan Gigi
Banyak pemilik kucing mengabaikan kebersihan gigi, padahal itu adalah aspek penting dari kesehatan hewan peliharaan Anda secara keseluruhan, dan banyak kucing yang menderita penyakit gigi. Faktanya, beberapa sumber menyatakan bahwa lebih dari separuh kucing yang berusia di atas 3 tahun mengidap penyakit ini. Menyikat gigi secara manual dengan pasta gigi yang aman untuk hewan peliharaan dapat membantu menjaga gigi dalam kondisi yang baik, dan mulai saat mereka masih kecil akan membantu menjadikannya rutinitas yang bertahan hingga dewasa.
8. Menangani Area Sensitif
Berhati-hatilah saat merawat area sensitif seperti wajah, telinga, dan ekor. Gunakan teknik yang lembut, dan jika kucing Anda merasa tidak nyaman, istirahatlah dan coba lagi di lain waktu. Jangan pernah memaksa kucing Anda untuk melakukan aktivitas perawatan karena itu akan membuat mereka lebih tahan nantinya.
9. Membersihkan Telinga
Membersihkan telinga secara teratur membantu mencegah infeksi dan tungau telinga dan membuat Anda lebih mungkin memperhatikan masalah tersebut. Gunakan pembersih telinga khusus kucing dan bola atau bantalan kapas. Seka bagian telinga yang terlihat dengan lembut, hindari masuk terlalu dalam ke liang telinga. Jika Anda melihat penumpukan lilin yang berlebihan, area gelap di dalam telinga, atau tanda-tanda ketidaknyamanan, konsultasikan dengan dokter hewan Anda.
10. Perawatan Mata
Jaga agar mata kucing Anda bersih dan bebas kotoran. Gunakan kain lembut yang lembap atau bola kapas untuk menyeka kerak atau kotoran dari sudut matanya dengan lembut, dan konsultasikan dengan dokter hewan jika Anda melihat kemerahan, bengkak, atau kotoran yang terus-menerus.
11. Perawatan Ekor
Kucing berbulu panjang mungkin membutuhkan perhatian ekstra pada ekornya. Sisir dan sikat ekor secara teratur untuk mencegah anyaman, dan gunakan alat penghilang rontok jika diperlukan. Bersikaplah lembut dan sabar, mulai dari dasar hingga ke ujung.
12. Perawatan Profesional
Pertimbangkan untuk membawa kucing Anda ke penata rias profesional, terutama jika Anda memiliki ras berbulu panjang atau kucing Anda menjadi gelisah selama perawatan dan tidak mengizinkan Anda menyelesaikan prosesnya. Penata rias profesional memiliki pengalaman dan alat khusus untuk menangani kebutuhan perawatan secara efektif dan aman, dan mereka juga dapat memberikan tip dan trik khusus untuk hewan peliharaan Anda.
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Seberapa Sering Saya Harus Merawat Kucing Saya?
Frekuensi perawatan tergantung pada jenis dan panjang bulu kucing Anda. Meskipun Anda mungkin perlu menyikat kucing berbulu panjang setiap hari untuk mencegah anyaman, Anda mungkin hanya perlu menyikat kucing berbulu pendek sekali atau dua kali seminggu. Anda juga harus rutin memotong kuku, membersihkan telinga, dan merawat gigi.
Kucing Saya Benci Ketika Saya Mendandani Mereka, Jadi Apa Yang Dapat Saya Lakukan?
Jika kucing Anda menolak perawatan, mulailah dengan memperkenalkan sesi perawatan secara bertahap dan dengan penguatan positif. Gunakan suguhan, pujian, dan sesi singkat untuk membangun toleransi mereka. Jika perlu, konsultasikan dengan groomer atau dokter hewan profesional untuk mendapatkan panduan tambahan, karena mereka sering kali memiliki tip untuk masalah spesifik Anda.
Bisakah Saya Menggunakan Produk Perawatan Manusia pada Kucing Saya?
Tidak, penting untuk hanya menggunakan produk perawatan khusus kucing. Shampo dan sabun manusia bisa terlalu keras untuk kulit sensitif kucing dan dapat menyebabkan iritasi atau reaksi alergi. Mereka mungkin juga mengandung bahan berbahaya yang bisa menjadi racun jika kucing menelannya. Oleh karena itu, Anda harus selalu memilih produk yang dirancang khusus untuk kucing.
Kesimpulan
Merawat kucing sangat penting untuk menjaga bulunya dan membantunya menjadi bahagia dan sehat. Sementara banyak kucing lebih memilih untuk merawat diri mereka sendiri, mengikuti tips yang diuraikan di sini dan menjalin ikatan dengan hewan peliharaan Anda sebelum Anda mulai akan memudahkan Anda untuk membantu mereka. Rawat setelah waktu bermain agar mereka lebih santai, dan bersabarlah serta lembut. Gosok gigi sesering mungkin, bersihkan telinga, dan potong kuku sesuai kebutuhan. Jika kucing Anda sangat resisten, coba gunakan penata rias profesional yang memiliki pengalaman untuk membantu kucing Anda dan dapat memberikan tip yang berkaitan dengan kucing Anda.