Dengan lebih dari 1.400 spesies kelelawar berbeda yang ada di seluruh dunia, tidak mungkin mereka semua terlihat sama.1Beberapa memiliki kepala kecil dan besar telinga, sementara yang lain memiliki kepala besar dan tubuh kecil. Beberapa kelelawar, seperti kelelawar buah Afrika, diketahui terlihat seperti anjing - atau paling tidak, kepalanya.2Mengapa kelelawar terlihat seperti anjing? Apakah beberapa jenis kelelawar secara genetik mirip dengan anjing? Di sini, kita membahas jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini. Singkatnya, meskipun beberapa kelelawar terlihat seperti anjing, tidak ada konsensus ilmiah tentang alasannya. Kelelawar dan anjing tidak memiliki banyak kesamaan.
Kelelawar dan Anjing Milik Ordo Super yang Sama
Pada suatu waktu, dianggap bahwa kelelawar adalah bagian dari keluarga primata. Namun, saat ini mereka dikategorikan ke dalam ordo super Pegasoferae, yang meliputi hewan seperti sapi, paus, kucing, bahkan anjing. Diyakini bahwa kelelawar dan anjing memiliki nenek moyang yang sama, meskipun nenek moyang tersebut belum teridentifikasi. Selain DNA dan nenek moyang yang sama, tidak banyak kesamaan yang dimiliki kelelawar dan anjing.
Misalnya, kelelawar memakan serangga dan buah untuk bertahan hidup, sedangkan anjing memakan biji-bijian, buah, sayuran, dan protein hewani agar tetap bahagia dan sehat. Kelelawar dan anjing juga tidak memiliki tipe tubuh yang sama. Beberapa jenis kelelawar memang memiliki apa yang disebut sebagai "wajah anjing", sebagian karena moncongnya yang mirip dengan moncong anjing. Ada delapan spesies kelelawar yang dikategorikan ke dalam kelompok yang disebut "kelelawar berwajah anjing" atau "anak anjing langit" karena mereka sangat mengingatkan kita pada penampilan anjing.
Tidak Jelas Mengapa Beberapa Kelelawar Terlihat Seperti Anjing
Tidak ada konsensus ilmiah mengapa beberapa kelelawar terlihat seperti anjing. Tampaknya ini adalah hewan dengan ciri serupa. Kelelawar tidak sejelek yang kita bayangkan di kepala kita ketika kita berpikir tentang Halloween atau Dracula. Banyak jenis kelelawar yang berbulu, bermata lebar, berhidung pesek, dan bertelinga besar, yang merupakan ciri-ciri yang kita anggap sebagai hewan lucu. Apa pun itu, penampilan mereka sangat berkaitan dengan genetika spesifik spesies mereka dan sangat sedikit, jika ada hubungannya sama sekali, dengan anjing.
Apakah Kelelawar Bertingkah Seperti Anjing dalam Segala Hal?
Satu kesamaan kelelawar dengan anjing adalah mereka suka berkumpul. Kalau tidak, kelelawar sama sekali tidak seperti anjing dalam hal hal-hal seperti kepribadian, temperamen, perilaku, dan pola makan. Kelelawar tidak dijinakkan seperti anjing, jadi mereka tidak memerlukan interaksi manusia dan lebih memilih untuk tidak memilikinya jika itu terserah mereka. Kelelawar akan menggigit jika mereka merasa terancam, meskipun gigitan mereka biasanya tidak terlalu menyakitkan, dan mereka akan melakukan apa saja untuk menghindari bahaya sebelum mereka menggigit.
Kelelawar tidak perlu dibelai, dan mereka sama sekali tidak bersosialisasi dengan manusia. Mereka juga aktif di malam hari, artinya mereka tidur dan bersembunyi di siang hari dan menjadi aktif di malam hari, kebalikan dari apa yang dilakukan anjing pada umumnya. Dapat dikatakan bahwa kelelawar sama sekali tidak bertingkah seperti anjing, selain fakta bahwa mereka tetap bersatu untuk perlindungan dan pengumpulan sumber daya.
Kesimpulan
Memang benar bahwa beberapa kelelawar memiliki kepala yang terlihat seperti anjing, tetapi kelelawar lain terlihat seperti hewan lain yang kita kenal dan cintai, seperti kucing, lemur, dan rakun. Namun, kelelawar adalah kelelawar, dan tidak peduli seperti apa bentuknya, mereka unik dengan caranya sendiri. Kelelawar tidak bisa menjadi hewan peliharaan yang baik seperti anjing, jadi yang terbaik adalah membiarkan mereka hidup di alam liar di mana mereka berada.