Akuarium yang ditanam adalah salah satu hal terindah yang dapat Anda pelihara di rumah, tetapi memelihara tanaman air memerlukan beberapa langkah dari pihak Anda. Salah satu bagian tersulit dalam memelihara tanaman akuarium adalah menemukan cara untuk menambatkannya. Beberapa ikan dapat membuatnya sangat sulit untuk mempertahankan tanaman Anda.
Ikan Mas, Cichlids, Dojo Loaches, dan ikan populer lainnya dikenal karena kecenderungannya untuk mencabut tanaman, sementara beberapa jenis substrat mungkin tidak cukup berat untuk menjaga tanaman Anda tetap di tempatnya meskipun tidak terus-menerus dicabut. Beruntung bagi Anda, ada banyak cara untuk menjaga tanaman tetap di tempatnya.
Cara Menanam Tanaman Berakar
1. Pilih Substrat Anda
Jika Anda ingin memelihara akuarium bertanaman, pilih substrat yang sesuai. Substrat yang dibuat khusus untuk tanaman adalah pilihan yang baik untuk memberi makan tanaman berakar Anda, tetapi mereka cenderung relatif ringan, sehingga mereka mungkin tidak berfungsi dengan baik untuk membantu menahan tanaman Anda sampai mereka memiliki kesempatan untuk mengembangkan sistem akarnya. Kerikil dan batu dapat digunakan untuk membantu menahan tanaman Anda di tempatnya, baik secara permanen atau saat sistem akar berkembang.
2. Pilih Lokasi yang Tepat
Di mana Anda menempatkan tanaman Anda dapat membantu Anda menjaganya tetap di tempatnya. Menggunakan dekorasi tangki, sudut, dan tanaman lain semuanya bisa menjadi cara yang baik untuk membantu menjaga tanaman Anda tetap di tempatnya. Ini bisa bermanfaat jika tanaman Anda memiliki sistem akar yang kurang berkembang. Jika Anda menempatkan tanaman Anda di arus yang kuat atau di tempat-tempat di mana mereka secara rutin terbentur atau terseret, mereka akan lebih sulit bertahan di tempatnya.
3. Gunakan Bobot Tanaman
Ada pemberat tanaman di pasaran yang dibuat khusus untuk tanaman akuarium. Mereka cukup berat untuk membantu menahan tanaman Anda di tempatnya, tetapi cukup ringan sehingga tidak akan menambah bobot yang signifikan pada tangki Anda atau membuat perpindahan air yang mencolok. Bobot tanaman biasanya sangat terjangkau, dan tidak jarang tanaman air dijual dengan bobot yang sudah terpasang.
4. Coba Gunakan Pot
Menggunakan pot di dalam akuarium Anda bisa menjadi cara yang baik untuk menyiasati ikan Anda yang menarik tanaman Anda. Pot dan pot terakota yang dirawat dengan cat dan glasir yang aman untuk akuarium dapat digunakan tanpa risiko berdampak negatif pada parameter air Anda. Pot dapat menjadi cara yang bagus untuk menyimpan tanaman di dalam tangki yang tidak memiliki substrat, dan Anda memiliki opsi untuk menambahkan kombinasi bobot, substrat, dan lokasi apa pun untuk memastikannya tetap di tempatnya.
Cara Menanam Tanaman Bebas Substrat
- Gunakan Pancing –Karet pancing bening adalah cara cepat untuk menahan tanaman akuarium bebas substrat di tempatnya, tetapi terkadang Anda merasa membutuhkan tiga tangan untuk membuatnya bekerja. Anda dapat menggunakan tali pancing untuk menempelkan tanaman pada benda alami dan buatan, termasuk kayu apung, batu, dan dekorasi. Setelah kembali ke dalam air, tali pancing akan praktis tidak terlihat, membuat tangki Anda terlihat bersih.
- Gunakan Lem Aman Akuarium – Lem akuarium adalah cara tercepat dan termudah untuk menambatkan tanaman bebas substrat Anda, tetapi memerlukan permukaan kering untuk menempelkan tanaman, jadi Anda harus merencanakan ke depan dan mengeluarkan dekorasi atau batu dari tangki sebelumnya. Lem akuarium biasanya hanya akan menempel pada permukaan alami, jadi mencoba menempelkannya pada permukaan keramik atau plastik kemungkinan besar akan gagal. Pastikan lem Anda benar-benar kering sebelum memasukkan tanaman ke dalam tangki, dan pastikan Anda hanya menggunakan lem yang aman untuk akuarium.
Cara Menanam Tanaman Terapung
Kesimpulan
Menanam tanaman akuarium Anda di tempat bisa menjadi tantangan, tetapi ada beberapa langkah yang dapat Anda ambil untuk memastikan tanaman Anda tidak tersebar di seluruh tangki Anda. Beberapa ikan yang suka mengais-ngais dan menggali mungkin mempersulit tanaman Anda tetap di tempatnya, jadi mungkin diperlukan banyak intervensi dan upaya untuk menjaga tanaman Anda tetap di tempat Anda benar-benar menanamnya.